Yulita Miranti Ule. 2017. “Cerita Sebagai Pola Pendekatan Kitab Suci dari Orang Tua Terhadap Anak di Wodo Desa Compang Loni Kecamatan Rana Mese”. Skripsi, Ruteng: Program Studi Pendidikan Teologi Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu pendidikan Satu Paulus Ruteng. Pembimbing I: Kanisius Teobaldus Deki, M. Th,. Pembimbing II: Adrianus Jebarus, M. Th.
Pergaulan di zaman sekarang ini memang sudah sangat bebas. Oleh karena itu, jika seseorang tidak memiliki dasar pijak yang baik ia akan mudah terjerumus ke dalam hal-hal yang negatif. Ketika seorang anak diajarkan mengenai agamanya, maka ia juga akan belajar tentang Kitab Suci yang ada di dalam agamanya tersebut. Kitab Suci merupakan tumpuhan hidup serta kekuatan iman. Ada begitu banyak cara yang dapat dilakukan untuk memperkenalkan Kitab Suci kepada anak-anak salah satu caranya ialah dengan menggunakan pendekatan metode cerita. Sangat penting menanamkan nilai-nilai yang mampu mendidik anak sejak dini. Salah satu nilai tersebut adalah nilai religius.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan pengenalan Kitab Suci yang dilakukan oleh orang tua kepada anak di Wodo desa Compang Loni kecamatan Rana Mese. Subyek dari penelitian ini ialah masyarakat di Wodo yang berjumlah 10 orang. Jumlah pertanyaan dalam penelitian ini berjumlah 20 pertanyaan dan semua pertanyaan itu ditanyakan kepada 10 orang narasumber. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan jenis penelitian deskriptif kualitatif yaitu dengan menggunakan metode wawancara.
Hasil penelitian menunjukan bahwa keluarga Kristen di Wodo sangat menjujung tinggi nilai Kitab Suci. Kitab Suci merupakan Firman Tuhan yang harus diketahui dan dihayati dalam kehidupan sehari-hari.Mendalami Kitab Suci harus dimulai sejak dini, dan berawal dari lingkungan yang kecil yaitu keluarga. Maka penting sekali setiap orang yang hendak mengenal Allah mendengar, membaca, mempelajari dan mengindahkan Kitab Suci. Keluarga Katolik di Wodo memperkenalkan Kitab Suci kepada anak-anak dengan berbagai cara, salah satu cara yang paling banyak digunakan ialah pendekatan dengan menggunakan metode cerita. Orang tua menggunakan metode ini karena dianggap sangat mudah dipahami dan dimengerti anak-anak.
Kata Kunci:Metode Cerita, Kitab Suci, Anak, Orang Tua